Materi Besaran Vektor (Pengertian, Rumus dan Contohnya) - Ketika masih dibangku Sekolah Menengah Atas kelas X telah diajarkan mengenai rumus besaran vektor Fisika. Pada dasarnya besaran ini masih kerabat akrab dengan besaran skalar. Namun keduanya berbeda satu sama lain alasannya yaitu besaran skalar yaitu besaran yang tidak mempunyai arah namun mempunyai nilai. Sedangkan vektor merupakan besaran yang mempunyai arah dan nilai sekaligus. Untuk itu keduanya berbeda satu sala lain. Bahkan setiap jenis besaran ini sanggup dibagi lagi menjadi beberapa macam kategori yang berbeda. Sebenarnya baik bahan besaran vektor dan besaran skalar sanggup dengan gampang kita temukan dalam pembelajaran fisika di sekolah mengah atas. Namun alasannya yaitu rumus besaran vektor dianggap sangat kompleks, sehingga banyak siswa yang kewalahan dalam menghafalkan bahan besaran vektor ini.
![]() |
Perbedaan Besaran Skalar dengan Besaran Vektor |
Materi Besaran Vektor (Pengertian, Rumus dan Contohnya)
Baca juga : Cara Menghitung Besar Sampel Dengan Rumus Slovin
![]() |
Menggambar Vektor pada Bidang Datar |
Penjumlahan Vektor
R = A + B + C + . . . + nDibawah ini terdapat teladan operasi penjumlahan vektor yang tidak segaris yaitu sebagai berikut:
![]() |
Contoh Operasi Penjumlahan Vektor Tidak Segaris |
Baca juga : Bunyi Hukum Newton 1, 2, 3 Beserta Rumus dan ContohnyaKemudian untuk penjabarannya memakai rumus besaran vektor menyerupai dibawah ini:
![]() |
Penjabaran Contoh Operasi Penjumlahan Vektor Tidak Segaris |
R² = A² + B² - 2AB cos (180o - α)Kaprikornus rumus besaran vektor untuk mencari resultan vektornya ialah:
R² = A² + B² - 2AB -(cos α)
R² = A² + B² + 2AB cos α
Rumus Menghitung Resultan Vektor |
Pengurangan Vektor
R = A + (-B) = A - BSelain itu adapula rumus besaran vektor untuk mengerjakan soal soalnya dengan cepat. Berikut rumus cepat vektornya:
R = V1 + V2, untuk α = 0⁰
R = √(V1² + V2²), untuk α = 90⁰
R = | V1 + V2 | –> nilai mutlak, untuk α = 180⁰
R = V, dimana V = V1 = V2 dan α = 120⁰
Baca juga : Rumus Gelombang Elektromagnetik Beserta Contoh SoalContoh Soal Besaran Vektor
Dalam bidang datar terdapat dua vektor yang besarnya 4 satuan dan 3 satuan. Jika kedua vektor tersebut mengapit sudut 60⁰ dan sama sama bertitik tangkap. Maka berapa besar dan arah dari resultan vektornya?
Jawab.
R² = A² + B² - 2AB cos α
= 4² + 3² - 2.4.3.cos 60⁰
= 16 + 9 - 24 . 0,5
= 25 - 12
= 13
R = √13
Kaprikornus besar resultan vektornya yaitu √13.
Meskipun terlihat sangat kompleks dan sulit untuk dihafalkan, namun besaran vektor telah menjadi salah satu bahan fisika yang wajib dipelajari oleh siswa. Materi ini juga sering diujikan dalam soal soal UTS ataupun UAS Fisika. Sekian klarifikasi mengenai rumus besaran vektor lengkap dengan pengertian dan contohnya. Besaran vektor ialah besaran Fisika yang mempunyai arah dan nilai, biar artikel ini sanggup menambah ilmu anda dan selamat belajar.