Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar Beserta Contoh - Dalam ilmu Matematika terdapat bahan pembelajaran mengenai akar. Akar yang dimaksud bukanlah akar yang sanggup menopang pohon dengan kokoh ya. Tetapi akar yang dimaksud disini ialah bentuk operasi akar dalam Matematika. Bentuk akar tersebut berkhasiat untuk menuntaskan operasi bilangan aljabar. Salah satunya ialah merasionalkan penyebut belahan pada bentuk akar. Nah pada kesepatan kali ini saya akan membahas perihal cara merasionalkan penyebut belahan bentuk akar beserta contohnya. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak di bawah ini.
![]() |
Merasionalkan Penyebut Bentuk Akar |
Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar Beserta Contoh
Sebelum membahas perihal cara merasionalkan penyebut belahan bentuk akar beserta contohnya. Saya akan menunjukkan klarifikasi singkat mengenai bentuk akar terlebih dahulu. Bentuk akar ialah operasi akar dalam sebuah bilangan yang balasannya berupa bilangan irasional dan bukan bilangan rasional. Bentuk akar ini juga sanggup dikatakan sebagai pernyataan bilangan berpangkat. Bentuk akar tersebut tergolong bilangan irasional yakni bilangan yang tidak sanggup dijelaskan dalam bentuk belahan a/b dimana b ialah bilangan bundar a, serta b ≠ 0.
Baca juga : Rumus Persamaan Garis Lurus Beserta Contoh Soal
Bilangan dalam bentuk akar ditandai dengan simbol akar (√). Adapun pola bilangan akarnya yaitu √3, √17, √24, √54, dan sebagainya. Namun √16 bukanlah bentuk akar alasannya ialah √16 = 4 dan 4 termasuk bilangan rasional. Dalam merasionalkan penyebut belahan bentuk akar, anda juga harus memperhatikan beberapa sifat sifat dalam akar. Adapun beberapa sifat dalam bentuk akar yaitu sebagai berikut:
![]() |
Sifat Sifat Pada Bentuk Akar |
Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar
Merasionalkan penyebut belahan bentuk akar ialah menciptakan penyebut belahan yang awalnya termasuk bilangan irasional menjadi bilangan rasional. Bilangan rasional disini ialah bilangan irasional dalam bentuk akar. Contohnya
,
, dan
. Penyebut belahan bentuk akar inilah yang akan dirasionalkan. Cara merasionalkan penyebut belahan tersebut sanggup memakai metode metode dibawah ini:
Hal pertama yang akan saya bahas ialah cara merasionalkan penyebut belahan bentuk akar
. Pecahan tersebut mempunyai penyebut yang bentuknya akar. Maka dari itu sanggup dirasionalkan memakai rumus dibawah ini:
Rumus Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar |
Rumus di atas sanggup dipakai untuk merasionalkan penyebut belahan bentuk akar. Namun hanya berlaku untuk belahan yang berbentuk
ini. Maka dari itu untuk mengubah penyebut bentuk akar menjadi bilangan rasional yang diharapkan ialah pengali. Pembilang dan penyebut tadi dikalikan dengan bilangan bentuk akar ibarat pada penyebut belahan bentuk akar tadi. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak pola dibawah ini:
Contoh Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar |
Baca juga : Rumus dan Sifat Logaritma Beserta Contoh Soal Logaritma
Selanjutnya saya akan membahas perihal cara merasionalkan penyebut belahan bentuk akar
atau
. Dalam bentuk akar ini terdapat penyebut a+√b) dan (a-√b), dimana a dan b ialah bilangan rasional sedangkan √b ialah bilangan yang berbentuk akar. Maka dari itu untuk merasionalkannya memakai sifat distributif, sehingga pembilang dan penyebutnya akan dikalikan dengan penyebut bentuk akar tersebut, namun berubah tanda (jika tandanya (-) maka akan menjadi (+) begitu pula sebaliknya). Untuk lebih jelasnya sanggup anda perhatikan rumus dibawah ini:
Rumus Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar |
Rumus di atas sanggup dipakai untuk merasionalkan penyebut belahan bentuk akar. Namun hanya berlaku untuk belahan yang berbentuk
atau
. Berikut beberapa pola soal terkait rumus tersebut yaitu:
Contoh Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar |
Selanjutnya saya akan membahas perihal cara merasionalkan penyebut belahan bentuk akar
atau
. Cara merasionalkan bentuk akar ini hampir sama dengan cara diatas. Adapun rumusnya yaitu:
Rumus Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar |
Baca juga : Rumus Statistika Dasar Matematika Beserta Contoh Soal
Rumus di atas sanggup dipakai untuk merasionalkan penyebut belahan bentuk akar. Namun hanya berlaku untuk belahan yang berbentuk
atau
. Berikut beberapa pola soal terkait rumus tersebut yaitu:
Contoh Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar |
Sekian klarifikasi mengenai cara merasionalkan penyebut belahan bentuk akar beserta contohnya. Semoga artikel ini sanggup bermanfaat. Terima kasih.